close

Mendorong Optimalisasi Anggaran, Dirjen Diktiristek Ingatkan Perguruan Tinggi Negeri Untuk Jaga Kualitas dan Integritas dalam Pelaksanaan Program

Jakarta – Untuk mengoptimalkan pelaksanaan program dan anggaran perguruan tinggi negeri, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) menyelenggarakan Rapat Koordinasi Evaluasi Pelaksanaan Program, Kegiatan dan Anggaran Triwulan II tahun anggaran 2023 pada Jumat (21/7). Pertemuan yang diikuti oleh seluruh pimpinan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Akademik ini membahas mengenai realisasi anggaran dan nilai kinerja anggaran (NKA) triwulan II tahun 2023.

Pelaksana tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (plt.Dirjen Diktiristek) Nizam mendorong perguruan tinggi negeri akademik untuk meningkatkan integritas seiring mempersiapkan lulusan dengan kompetensi berdaya saing dan berakhlak mulia. Hal ini dimulai dengan pemberian contoh yang baik oleh dosen dan pengajar.

“Kita harus fokus dalam mempersiapkan lulusan yang betul-betul produktif, yang mempunyai kompetensi berdaya saing dan berakhlak mulia. Namun, kompetensi yang semakin baik, unggul dan berdaya saing tidak ada artinya jika tidak disertai dengan integritas yang semakin tinggi. Karenanya, saya berpesan kepada bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian untuk menggarisbawahi pengembangan akhlak mulia bagi anak-anak kita terutama dalam menjaga integritas,” ucap Nizam..

Baca Juga :  ITS Turut Kembangkan dan Uji Roket Buatan Indonesia

Selain itu, Nizam juga berpesan kepada pimpinan perguruan tinggi negeri agar mempercepat realisasi anggaran untuk program-program perguruan tinggi negeri. Penyerapan anggaran oleh PTN tercatat masih sangat rendah, bahkan ada yang belum mencapai 30%.

“Saya berharap bapak dan ibu sekalian bisa cek kembali progres dari implementasi program dan serapan yang menyertai capaian program tersebut. Tentu yang penting bukan hanya spendingnya, tapi juga kualitas dan integritas dari spending, terutama teman-teman yang sedang menyelenggarakan belanja modal dengan loan SBSN,” ujar Nizam

Pada kesempatan yang sama, plt.Sekretaris Ditjen Diktiristek Tjitjik Srie Tjahjandarie menyampaikan bahwa adanya evaluasi ini penting dilakukan demi membangun awareness dan kolaborasi dengan perguruan tinggi terkait pelaksanaan program dan realisasi anggaran perguruan tinggi negeri.

“Kami berharap dengan adanya rapat koordinasi ini kita bisa selalu update terkait perjalanan pelaksanaan program dan anggaran kita, karena selama satu semester ini ada beberapa catatan yang perlu disampaikan agar pada semester kedua tahun 2023 ini kita lebih cepat lagi dalam menuntaskan program dan anggaran yang sudah ada di perguruan tinggi negeri masing-masing,” jelas Tjitjik.

Baca Juga :  Dr Sofyan Sjaf Usulkan Kabupaten Pangandaran Jadi Pusat Desa Maju Wisata dengan Data Desa Presisi

Sementara itu Kepala Biro Perencanaan Kemendikbudristek Vivi Andriani turut menyampaikan terkait capaian serapan dana dan kebijakan untuk membantu Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN). Kebijakan dari Kemendikbudristek untuk pendidikan tinggi, riset dan inovasi mengarah pada dukungan terhadap program-program seperti Kampus Merdeka, Praktisi Mengajar, Kerjasama Riset Internasional, Sinergi Riset DUDI dan PT, Infrastruktur Riset, dan Hilirisasi hasil penelitian.

“Kita sedang proses perbaikan revisi kinerja anggaran, semoga setelah semuanya rampung, kita dapat mengisi capaian output program yang baik,” pungkas Vivi.

Dalam rangkaian acara ini juga dilaksanakan penandatanganan kontrak Dana Abadi Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum yang berlaku untuk satu tahun mulai Juli 2023 hingga Juli 2024. Penandatanganan kontrak ini dilakukan oleh rektor dan wakil rektor bagian perencanaan Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PT-NBH) yang disaksikan oleh Dirjen Diktiristek dan Sesditjen Diktiristek. (YH/DZI/FH/DH/NH/SH/MSF)

Humas Ditjen Diktiristek
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

Laman : www.diktiristek.kemdikbud.go.id
FB Fanpage : @ditjen.dikti
Instagram : @ditjen.dikti
Twitter : @ditjendikti
Youtube : Ditjen Diktiristek. E-Magz Google Play : Satu Dikti
Tiktok : Ditjen Dikti