close

Kurikulum Berbasis KKNI dan Berorientasi MBKM

Menindaklanjuti program MENDIKBUD-RISTEK terkait Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan dan Perikanan (Fapetkan) Universitas Tadulako (Untad) menggelar sosialisasi kurikulum berbasis Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia( KKNI) dan berorientasi MBKM pada Kamis (17/06).

Dr Ir Rusdin MP IPU, Dekan Fapetkan Untad dalam sambutanya mengatakan tujuan sosialisasi ini adalah untuk penyamaan persepsi terhadap MBKM dan penyesuaiannya dengan strukur kurikulum yang hendak disusun oleh Prodi Peternakan Fapetkan Untad.

“Kita mengupayakan proses pembelajaran yang berorentasikan MBKM. Namun, kita pun perlu mencermati agar jangan sampai terjadi tumpang tindih mata kuliah. Oleh karena itu, sosialisasi ini juga ditujukan untuk menyamakan persepsi terhadap MBKM kaitannya dengan struktur kurikulum dan silabi yang akan di susun. ” tutur Dr Ir Rusdin MP IPU.

Baca Juga :  Program Wirausaha Merdeka Tahun 2024 Resmi Dibuka

Menurutnya, sosialisasi untuk penyamaan persepsi menjadi hal yang penting untuk dilakukan agar proses pembelajaran yang berorientasi MBKM dapat dicapai.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Jurusan Peternakan Fapetkan Untad, Ir Muhamad Ilyas Mumu S.Pt, Msc.Ag Ph.D, IPU menerangkan, program MBKM adalah tentang fleksibilitas pembelajaran sehingga Prodi Peternakan berikhtiar untuk mentransformasi kurikulum menjadi lebih fleksibel sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Pemateri utama, Prof Ir Burhanudin Sundu M.Sc.Ag, Ph.D,IPM,ASEAN,Eng secara garis besar memetakan 5 program utama yang menjadi sorotan pembahasan pada sosialisasi ini yaitu program magang, pertukaran mahasiswa, program wirausaha, penelitian Kuliah Kerja Nyata (KKNI) Tematik-Membangun Desa.

Kegiatan yang dihadiri oleh  sejumlah dosen Prodi Peternakan Fapetkan Untad itu pun menghasilkan beberapa kesepakatan, diantaranya penyiapan mata kuliah yang akan diintegrasikan dengan program MBKM serta instrumen dalam bentuk Rencana Pembelajaran Semester (RPS). Adapun mahasiswa yang diperbolehkan mengambil program MBKM disyaratkan mahasiswa di atas semester  lima. TER/Wd

Baca Juga :  Semangat Wujudkan Pendidikan Tinggi Bebas dari Narkoba, Dirjen Diktiristek Lantik DPP Artipena Periode 2022-2025