Perluas Peluang Kerja, ITS Kerja Sama dengan IDS College

(dari kiri) Andi Surya Boediman dan Prof Ir I Nyoman Pujawan MEng PhD CSCP saat diskusi kerja sama antara ITS dan IDS College
(dari kiri) Andi Surya Boediman dan Prof Ir I Nyoman Pujawan MEng PhD CSCP saat diskusi kerja sama antara ITS dan IDS College

Kampus ITS, ITS News – Diresmikannya Sekolah Interdisiplin Manajemen dan Teknologi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (SIMT-ITS) pada Oktober 2021 lalu mendukung semakin beragamnya pilihan program studi magister yang terdapat di ITS. Berangkat dari hal tersebut, ITS bersama International Design School (IDS) College melakukan penandatanganan kerja sama untuk memperluas peluang kerja bagi lulusan magister di bidang start-up dan teknologi, Jumat (28/1).

Wakil Rektor I ITS Prof Dr Ir Adi Soeprijanto MT menyambut antusias penawaran kerja sama oleh IDS College tersebut. Ia menuturkan, Program Magister Manajemen Teknologi (MMT) serta Magister Inovasi Sistem dan Teknologi (MIST) sangat mendukung lahirnya sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang penuh inovasi.

Baca Juga :  Prof. Mohamad Nasir Bahas Strategi Kuliah Tatap Muka dalam Webinar SEVIMA
Andi Surya Boediman (kiri) mengungkapkan kepada Wakil Rektor I ITS Prof Dr Ir Adi Soeprijanto MT tentang peluang besar bagi lulusan magister ITS untuk berkontribusi di dunia start-up di Indonesia
Andi Surya Boediman (kiri) mengungkapkan kepada Wakil Rektor I ITS Prof Dr Ir Adi Soeprijanto MT tentang peluang besar bagi lulusan magister ITS untuk berkontribusi di dunia start-up di Indonesia

Hal senada turut disampaikan oleh Andi Surya Boediman, pendiri sekaligus Ketua Pembina Yayasan IDS College. Yakni merupakan sekolah tinggi yang berfokus di dunia desain, animasi, dan pembuatan film yang menilai SDM Indonesia yang berkecimpung di dunia start-up masih perlu ditingkatkan baik dalam hal kuantitas dan kualitasnya.

Pendiri dan Ketua Yayasan IDS College Andi Surya Boediman (dua dari kiri) dan Wakil Rektor I ITS Prof Dr Ir Adi Soeprijanto MT (dua dari kanan) saat menandatangani kontrak perjanjian kerja sama
Pendiri dan Ketua Yayasan IDS College Andi Surya Boediman (dua dari kiri) dan Wakil Rektor I ITS Prof Dr Ir Adi Soeprijanto MT (dua dari kanan) saat menandatangani kontrak perjanjian kerja sama

Lebih lanjut, Andi mengatakan, saat ini hanya terdapat 0,3 persen penduduk Indonesia yang berpendidikan hingga jenjang S2. Hal ini membuat banyak perusahaan start-up di Indonesia terpaksa menggunakan pegawai dari luar negeri untuk memberdayakan start-up-nya. Padahal, bukan tidak mungkin SDM di Indonesia mampu menyaingi dalam hal inovasi dan etos kerja. “Saya percaya ITS mampu melahirkan lulusan-lulusan S2 yang dapat berkontribusi besar bagi start-up di Indonesia,” tandasnya optimistis.

Baca Juga :  Gagas Mobil Bertenaga Tekanan Gas, Tim Spektronics ITS Raih Emas

Sementara itu, Dekan SIMT-ITS Prof Ir I Nyoman Pujawan MEng PhD CSCP pun mengungkapkan bahwa ini merupakan bentuk kerja sama yang luar biasa. “Mengingat belum banyaknya kerja sama dengan model seperti ini, semoga kerja sama dengan IDS College dapat terus berjalan dengan baik,” tuturnya penuh harap. (HUMAS ITS)

Jajaran pimpinan ITS dan IDS College menunjukkan naskah kerja sama yang telah ditandatangani bersama
Jajaran pimpinan ITS dan IDS College menunjukkan naskah kerja sama yang telah ditandatangani bersama