close

UTU Kembali Kirimkan Ratusan Mahasiswa Cegah Stunting di Aceh Jaya

MEULABOH, UTU – Universitas Teuku Umar melalui Koordinator Pusat (Korpus) KKN dan Magang melaksanakan kegiatan pembekalan mahasiswa KKN Regular Tahun 2022. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Gedung Terintegrasi Universitas Teuku Umar, Rabu 13/07/2022. Turut hadir dalam kesempatan tersebut adalah Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat dan Penjamin Mutu Pendidikan (LPPM – PMP) Universitas Teuku Umar (UTU), Ir. Rusdi Faizin, M.Si, Sekretaris LPPM-PMP UTU, Herdi Susanto, ST, MT, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Basri, SH, MH,

Ketua Korpus KKN dan Magang Teungku Nih Farisni, SKM., M.Kes, Dosen Pembimbing Lapangan, dan ratusan mahasiswa lingkup UTU.
Diakhir sesi acara turut juga hadir para camat dari 6 Kecamatan yang menjadi lokasi KKN Reguler yaitu Camat Kecamatan Pasie Raya, Hamdani, S.Sos, Camat Panga, Mawardi, S.Pd, SD, Camat Krueng Sabe, Ediwar, SE, Camat Setia Bakti, Teuku Arif Alfian, ST, Camat Darul Hikmah, Sayuti, SP, dan Camat Sampoinet, Syakarni, S.Ag.

Rektor Universitas Teuku Umar, Dr. Ishak Hasan, M.Si yang dalam hal ini diwakili oleh Ketua LPPM PMP, Ir. Rusdi, M.Si sesaat akan membuka kegiatan pembekalan mahasiswa KKN Reguler menyampaikan bahwa UTU adalah kampus yang konsen dalam mengatasi persoalan di masyarakat khususnya Aceh. Hal ini tentu dibuktikan dengan mengirimkan mahasiswa ke daerah dalam rangka membantu program pemerintah dalam hal ini BKKBN (Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional) dalam rangka menanggungalangi kasus stunting yang ada di Indonesia khususnya di Kabupaten Aceh Jaya.

Dalam kesempatan tersebut, Ia juga berharap kepada mahasiswa UTU untuk benar-benar mengikuti pembekelan KKN tersebut agar dilapangan bisa melaksanakan program-program yang akan disusun bersama dengan dosen pembimbing lapangan nantinya dapat berjalan dengan baik.

Sementara itu, Ketua Korpus KKN dan Magang, Teungku Nih Farisni, SKM., M.Kes dalam laporannya menyampaikan bahwa tema yang diangkat dalam KKN Reguler tahun ini adalah “Mewujudkan Kemandirian Keluarga untuk Pencegahan Stunting Berbasis Agro and Marine Industri”. Latar belakang diangkat tema tersebut adalah atas dasar persoalan Indonesia yang masih memiliki banyak anak-anak kekurangan gizi dan hal ini tentu berdampak serius pada pertumbuhan sumber daya manusia Indonesia.

“Kemudian penanganan stunting ini tentunya tidak bisa ditangani oleh satu sektor saja dalam hal ini sektor Kesehatan, namun kita perlu bersama-sama lintas sektor untuk berpikir menangani persoalan ini terutama dari akademisi. Universitas Teuku Umar dalam hal ini akan menggerakan 304 mahasiswa untuk mencegah serta menanggulangi kasus stunting di 6 kecamatan yang ada di Kabupaten Aceh Jaya,” Pungkasnya.

“Kenapa kita memilih Aceh Jaya, karena kabupaten ini adalah salah satu kabupaten yang fokus dalam melakukan pencegahan dan penanggulangan kasus stunting. Adapun tujuan kegiatan ini adalah sebagai bagian dari dukungan Universitas Teuku Umar kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya dalam rangka pencegahan dan menanggulangi kasus stunting. Kemudian sebagai bagian pembelajaran para mahasiswa UTU dalam rangka menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada di tengah-tengah masyarakat setempat dan juga melakukan pendampingan dalam rangka meningkatkan pemberdayaan masyarakat gampong,” ,” Ungkap Dosen FKM UTU itu.

Untuk diketahui sebanyak 304 mahasiswa yang dikirim ke Aceh Jaya adalah berasal dari Fakultas Ekonomi 40 peserta, FISIP 120 mahasiswa, FKM 47 mahasiswa, FPIK 6 mahasiswa, FP 54 mahasiswa, FT 37 mahasiswa. Mereka akan melakukan kuliah kerja nyata mulai tanggal 21 Juli 2022 sampai dengan 21 Agustus 2022 di Gampong-Gampong yang ada di 6 Kecamatan yang ada di Aceh Jaya meliputi Kecamatan Kecamatan Pasie Raya, Kecamatan Panga, Kecamatan Krueng Sabe, Kecamatan Setia Bakti, Kecamatan Darul Hikmah, dan Kecamatan Sampoinet.

Baca Juga :  INNO-KA (INNOvation KEDAIREKA) : Membuka Peluang Kolaborasi Pembangunan Ekosistem Inovasi Indonesia-Jepang